panah

Selasa, 21 Februari 2017

Pengertian Simplisia

Simplisia merupakan bahan alami yang digunakan sebagai obat yang belum mengalami pengolahan apapun juga dan kecuali dinyatakan lain, berupa bahan yang telah dikeringkan. Simplisia terbagi 2 jenis, yaitu simplisia nabati dan simplisia hewani. Simplisia nabati adalah simplisia yang berupa tanaman utuh, bagian dari tanaman atau isi sel dengan cara tertentu dipisahkan dari tanamannya dan belum berupa zat kimia murni. Sedangkan simplisia hewani adalah simplisia yang berupa hewan utuh, bagian hewan, atau zat-zat berguna yang dihasilkan oleh hewan dan belum berupa zat kimia murni. Selain itu juga terdapat simplisia pelican (mineral), yaitu simplisia yang berupa bahan-bahan pelikan/mineral yang belum diolah atau telah diolah dengan cara sederhana dan belum berupa zat kimia murni.
Simplisia nabati harus bebas dari serangga, fragmen hewan/ kotoran hewan, tidak menyimpan bau dan warna, tidak mengandung cendawan, tidak mengandung bahan lain yang beracun dan berbahaya. Jika simplisia tidak memenuhi persyaratan-persyaratan yang telah ditetapkan maka simplisia dianggap bermutu rendah, terutama persyaratan kadarnya. Hal yang menyebabkan simplisia bermutu rendah yaitu tanaman asal, cara panen, dan pengeringan yang salah, pemyimpanan terlalu lama, kelembaban atau panas, atau isinya telah disari dengan cara pelarutan dan penyulingan. Secara garis besar ada beberapa macam cara pemeriksaan dalam menilai simplisia yaitu secara organoleptik, secara mikroskopik, secara fisika, secara hayati, dan secara makroskopik.
Pemeriksaan mutu simplisia dilakukan pada waktu penerimaan atau pembelian dari pengumpul / pedagang simplisia. Pemeriksaan organolpetik dan makroskopik dilakukan dengan mengguankan indra manusia. Pemeriksaan mikroskopik dilakukan dengan menggunakan mikroskop dengan mengamati ciri-ciri anatomi histologi terutama untuk menegaskan keaslian simplisia dan pemeriksaan untuk menetapkan mutu berdasarkan senyawa aktifnya, umumnya meliputi pengamatan terhadap serbuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar